Jaga Mutu Pendidikan, Dinas Pendidikan Diminta Perhatikan Pembayaran Sertifikasi Guru

CM, AMBON

Mencermati keresahan sejumlah guru penerima sertifikasi di provinsi Maluku terkait selalu terlambat menerima dana sertifikasi kendatipun telah memenuhi berbagai kewajibannya, Pengamat masalah Pendidikan provinsi Maluku, Drs. Herman Siamiloy mengatakan mestinya harus ada perhatian terus dari dinas Pendidikan Provinsi.

Menurutnya persoalan muncul ketika ada yang sudah sama-sama sertifikasi dimana ada yang sudah dapat dan yang lain tidak dapat  kan pasti mengurangi semangat dari mereka yang tidak dapat itu.

Menurutnya untuk mendapatkan jam mengajar para guru yang kurang maka mestinya ada antisipasi dari dinas pendidikan terhadap persoalan itu. Dan oleh sebab itu hal ini menyangkut hak sehingga nantinya yang korban adalah siswa ketika para guru kurang bersemangat untuk mengajar akibat dari teman lain dapat uang sertifikasi sementara mereka tidak sehingga mengurangi semangat mereka untuk mengajar. Oleh sebab itu Siamiloy minta agar harus ada perhatian dari dinas pendidikan provinsi terhadap persoalan ini.

Menyoal tentang dana sertifikasi yang pembayarannya tidak merata, Siamiloy mengatakan dana sertifikasi itu dibayarkan dari pusat akan tetapi dikoordinir oleh dinas Pendidikan dan kebudayaan Provinsi sehingga harus ditindaklanjuti oleh provinsi, sebagai misal dinas provinsi harus menindaklanjuti masalah yang terjadi mengapa sampai yang lain dapat sedangkan ada pula yang tidak dapat sedangkan semuanya telah menyelesaikan kewajibannya.

"Mestinya diantisipasi hal tersebut sehingga tidak timbul kecemburuan antara satu guru dengan guru yang lain yang sama-sama punya sertifikasi "jelas Siamiloy.

Kepada wartawan Siamiloy menghimbau agar jika persoalan ini belum bisa ditangani secara baik oleh pemerintahan saat ini maka ke depan pemerintah yang baru agar memperhatikan hal ini sehingga merata bagi para guru yang punya hak mendapatkan dan sertifikasi ini, pintanya.(CM01)