Curah Hujan Yang Tinggi Akibatkan Aspal Ruas Jalan Kakialy Jadi Rusak


CM, AMBON 

Kepala Seksi Jalan dan Jembatan PUPR Kota Ambon, Wendy Sahusilawane menjelaskan jika kerusakan ruas jalan Kakialy yang berada di depan SMP Negeri 6 Ambon dan juga di tikungan setelah DPRD Kota Ambon itu disebabkan karena curah hujan yang cukup tinggi mengakibatkan pengikisan di badan jalan.

Demikian antara lain penegasan Sahusilawane kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis, 11/07/2024.

Dikatakan, ruas jalan itu sudah mengalami kerusakan dua kali dan pihaknya selalu penangjawab tetap akan melakukan perbaikan. Oleh sebab itu pihaknya telah melakukan koordinasi dengan kontraktor untuk apa pun yang terjadi akan dilakukan perbaikannya mengingat masih ada dalam masa perbaikan hingga awal bulan September nanti.

Menurutnya untuk sekarang ini langkah-langkah yang diambil adalah tetap berkoordinasi dengan pihak kontraktor sambil menunggu cuaca yang baik baru dilakukan perbaikan. Lalu tahapan berikutnya adalah seluruh material yang ada pada permukaan jalan itu sementara dilakukan uji laboratorium sehingga hasilnya nanti barulah dibuatkan rekomendasi kepada pihak kontraktor untuk melakukan pekerjaan perbaikannya.

Menurutnya, awalnya rencana perbaikannya itu sedianya menunggu sampai curah hujannya menjadi rela barulah dikerjakan akan tetapi demi melayani masyarakat yang tetap berjalan di atas jalan aspal yang rusak makanya pihaknya melakukan perbaikan lebih dini itu.

"Resiko kerusakan itu sudah harus dipahami bahwa pasti diperbaiki".

Sahusilawane kemudian membandingkan kerusakan yang sama yang terjadi di beberapa ruas jalan lain di kota ini seperti misalnya yang terjadi juga di jalan menuju ke patung Leimena di Poka dan juga di beberapa ruas lainnya.

Intinya adalah kondisi kerusakan itu disebabkan karena curah hujan yang berlebihan yang bisa dikategorikan dalam post mayor.

Selain menyebutkan adanya curah hujan yang tinggi, Sahusilawane juga menyebutkan ruas jalan itu juga seringkali dilalui oleh kendaraan berbeban berat seperti kendaraan yang mengangkut kontener serta alat-alat berat lainnya.

Dan secara khusus untuk kondisi ruas jalan depan SMP Negeri 6 itu selain curah hujan dan dilalui oleh kendaraan berbeban berat tapi juga lokasinya diturudapai oleh pohon-pohon sehingga tetap basah diperparah lagi dengan kondisi aspalnya belum kering sudah dilalui oleh kendaraan sehingga mempermudah kerusakannya.(CM*01)