Sejak 2020 - 2023 Gubernur Maluku Melalui DKP Provinsi Terus Beri Bantuan Bagi Nelayan di Desa Poka
Karolis Iwamony, S.Pi, M.Si - | Kabid Budidaya Perikanan | Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku |
CM, Maluku
Kepala Bidang Budidaya Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku Karolis Iwamony, S.Pi. M.Si mengatakan di desa Poka ada 18 kelompok pembudidayaan Ikan (Pokdakan) yang tersebar di pesisir pantai Poka di mana sejak tahun 2020 sampai dengan 2023 ini mereka dibantu oleh pemerintah Provinsi Maluku melalui dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Maluku. Demikian antara lain penegasan Kabid budidaya Roy Iwamony kepada wartawan di ruangan kerjanya, Selasa 20 Juni 2023.
Dikatakan, bantuan stimulus pertama yang diberikan oleh pemerintah provinsi Maluku kepada ke-18 kelompok ini yang pertama pada tahun 2020 di mana saat itu dengan merebaknya covid 19 sehingga banyak rumah makan yang tutup dan berimbas pada hasil kelompok nelayan tersebut yang meskipun ada ikan tetapi tidak bisa dipasarkan di rumah-rumah makan karena kebanyakan warung makan itu tutup sehingga nelayan mendapat kesulitan untuk mengembangkan usaha mereka. Untuk itu DKP membantu para nelayan dengan memberikan bantuan stimulus berupa pakan ikan untuk makanan dari ikan yang dibudidaya tersebut agar para nelayan di saat itu tidak bisa memasarkan hasilnya maka dengan bantuan pakan tersebut mereka bisa bertahan dan tidak membeli di pasar yang berarti buat pada adanya pengeluaran dari nelayan karena tidak ada pemasukan ketika itu.
"Kemarin itu dari DKP Bandung kasih pakan ikan, makanan ikan itu supaya dong jangan beli lagi dan dorang bisa bertahan dan puji Tuhan dengan bantuan itu dong bisa bertahan"ujarnya sambil menambahkan bantun stimulus itu sekitar 10 ton pakan yang diberikan kepada 18 kelompok nelayan di desa Poka tersebut.
Selain itu menurut Iwamony, pemerintah provinsi juga memberikan bantuan kepada kelompok-kelompok nelayan tersebut sejak 2020 sampai 2023 berupa bantuan 11 unit kerambah jaring apung pabrikan (HDPE).
Pemerintah provinsi juga memberikan bantuan kepada masyarakat nelayan yang telah memiliki keramba tetapi jaringnya rusak sehingga pemerintah berinisiatif untuk memberikan bantuan jaring kepada para nelayan tersebut.
"Keramba itu pakai jaring kalau ada yang sudah bocor dan sudah rusak lalu mereka memberitahu pemerintah membantu memberikan jaring, ada yang dapat jatuh ada yang dapat doa sesuai dengan pemberitahuan mereka" jelasnya.
Selain itu menurut Kabid budidaya selama 2020-2023 pihaknya juga memberikan bantuan bibit ikan kepada nelayan budidaya ikan di poka.
"Di sepanjang tahun 2020 sampai 2023 itu selalu ada bantuan benih, sekali kasih itu bisa 4000 ekor ada juga yang 7000 ekor yang disesuaikan dengan anggaran yang ada dan kebutuhan para nelayan di desa Poka itu" terangnya.
Bahkan menurut Iwamony ada 6 kelompok nelayan di desa Poka itu yang pemerintah provinsi juga membantu memberikan lampu solar cell sehingga di atas keramba mereka ada lampu sehingga pada malam hari itu bisa membantu penerangan kendatipun demikian mengakui untuk sementara hanya 6 kelompok yang memperoleh bantuan lampu solar cell ini mengingat keterbatasan anggaran pada dinas DKP provinsi Maluku.
Meskipun demikian menurut Iwamony dari keterbatasan itu pihak provinsi Maluku lewat gubernur Maluku yang memberikan ruang bagi dinas Perikanan dan Kelautan provinsi Maluku untuk terus membantu masyarakat nelayan sehingga meningkatkan pendapatannya dan serentak memperbaiki tingkat kesejahteraan para nelayan di desa poka tersebut (EP)