Pekerjaan Proyek Jaringan Air Bersih Benteng Bakal Dinikmati Warga Benteng dan Nusaniwe

CM, AMBONKepala Seksi Air Bersih Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kota Ambon, Prelly Tentua, ST, MT mengatakan mesÄ·ipun lokasi letak jaringan air bersih (bak Distribusi) yang dikerjakan dinas PU kota Ambon yang berada di bawah Wihara Gunung Nona tepatnya di RT 003/RW 01 Kelurahan Nusaniwe Kota Ambon tetapi pada papan proyeknya tertera nama lokasinya Kelurahan Benteng Kecamatan  Nusaniwe Kota Ambon tetapi sesuai regulasi dapat dibenarkan karena manfaatnya dinikmati oleh masyarakat kedua kelurahan tersebut.

Demikian penegasan Tentua kepada wartawan di Ambon, Jumat, 22/10/2021.

Dikatakan walaupun letak jaringan air bersih itu di kelurahan Nusaniwe akan tetapi penyaluran airnya juga menyebar di kedua kelurahan dengan demikian baik masyarakat kelurahan Nusaniwe maupun kelurahan Benteng juga dapat menikmati air tersebut. "Intinya adalah yang katong bikin ini untuk memenuhi kebutuhan semua masyarakat"ujarnya sambil menambahkan letak bak air itu di perbatasan kelurahan Nusaniwe dan kelurahan Benteng.

Sementara itu jika merujuk pada manfaat kehadiran bak tersebut yang akan memberikan manfaat kepada masyarakat kedua kelurahan maka semestinya pada papan proyeknya haruslah tertulis Kelurahan Benteng dan keluharan Nusaniwe, maka Tentuapun menjawab dengan mengatakan hal itu tidak sesuai dengan nomenklator dari kementerian PU. "Cuman nomenklatur dari sana itu kan seng bisa begitu, dari Kementerian, tapi intinya adalah bahwa yang katong bikin ini akan memenuhi semua kebutuhan masyarakat" terangnya.sambil menambahkan apakah orang Benteng ataukah orang Nusaniwe yang berada di sekitar jaringan air itu akan menerima manfaatnya.

Terkait dengan sumber yang akan mensuplay air ke bak benteng yang berlokasi di Nusaniwe itu, Tentua selanjutnya mengatakan bahwa sumber airnya berasal dari bak 150 kubic yang berada di  bagian atas letak bak Benteng ini."Kalau memang pak dong tanya sumber ada dimana, maka jawabannya sumbernya ada, seng mungkin katong kerja lalu masyarakat seng nikmati"jelas Tentua sambil menambahkan inti akhir dari pada pekerjaan mereka adalah pemanfaan masyarakat.

Menyoal tentang adanya pengalaman banyak pekerjaan air bersih di Kawasan kecamatan Nusaniwe yang sering jadi mubazir sehingga masyarakat tidak menerima manfaatnya meskipun proyek telah 100 persen selesai Tentua yang juga tenaga ahli di bidang perencanaan PU Kota Ambon ini mengakui bahwa dalam pekerjaan air bersih, pihaknya tidak bekerja sendirian melainkan juga bergandengan tangan dengan pihak lain seperti Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dimana merekalah yang mengatur segala distribusi air bersih. Oleh sebab itu menurut Tentua setelah pekerjaannya selesai maka pihaknya akan pasti menyerahkan proyek jaringan air bersih ini kepada PDAM .

Kepada wartawan Tentua juga menjelaskan soal kenapa penempatan jaringan air itu di kelurahan Nusaniwe tetapi menggunakan nama proyek di Benteng antara lain disebabkan juga karena selain pembangunan jaringan di tempat itu ada pula proyek yang sama di kelurahan Nusaniwe yang berlokasi di dekat Museum Siwa Lima atau tepatnya di Hindu centre  sehingga tidak mungkin di kelurahan yang sama dapat dibangun 2 jaringan di waktu yang bersamaan, sementara semua masyarakat di 2 Kelurahan itu sama-sama membutuhkan air bersih.

Tentua menambahkan untuk proyek yang bernilai Rp. 897.148.000 delapan ratus sembian puluh tujuh juta seratus empat puluh ribu rupiah) itu sesuai yang tertera di papan proyek mulai dikerjakan dari 30 juli dan diharapkan selesai dalam tempo 160 hari ke depan.(LG)