Minat Masuk IAKN Ambon Dari Berbagai Daerah Di Indoneaia Meningkat
CM, AMBON
Ketua Panitia Seleksi penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi keagamaan Kristen negeri seluruh Indonesia Dr. Yance Z. Rumahuru, MA mengatakan secara nasional tahapannya sudah berjalan sampai pada tahap kedua di mana tahap pertama menggunakan sistem undangan sementara tahap kedua yang juga telah selesai yaitu menyangkut jalur minat Bakat sementara tahap ketiga akan dilalui melalui jalur tes tertulis.
Demikian antara lain penjelasan ketua panitia seleksi nasional perguruan tinggi keagamaan se-indonesia kepada wartawan di Ambon Kamis Pekan lalu.
Dikatakan secara nasional di luar IAKN Ambon minat untuk masuk perguruan tinggi keagamaan Kristen Negeri cukup tinggi terutama di Kupang Manado dan Toraja.
Dikatakan peserta yang mendaftar dan mengikuti seleksi pada tahap 2 Lebih Dari 1000 orang.
Untuk IAKN Ambon ketua panitia mengaku sesuai dengan kondisi penduduk Maluku sendiri yang tidak terlalu banyak dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Indonesia tetapi pada tahap yang ke-2 terdapat 119 orang yang mendaftar dan mengikuti seleksi Meskipun demikian yang menariknya dari 119 calon mahasiswa tersebut tidak saja berasal dari Maluku tapi berasal dari berbagai daerah di Indonesia seperti yang berasal dari Kalimantan, Sumatera juga dari Pulau Jawa.
Sementara itu khusus untuk Papua dengan program kita cinta Papua ada program beasiswa khusus untuk anak-anak asli Papua yang telah di ditetapkan sebanyak 50 orang beasiswa.
Kepada wartawan ketua panitia menjelaskan sesudah tahap kedua selesai maka akan dilanjutkan dengan seleksi tahap ketiga atau seleksi secara tertulis melalui daring dan diharapkan akan menjaring semakin banyak calon mahasiswa yang yang mendaftar dan mengikuti kuliah di perguruan tinggi keagamaan negeri di seluruh Indonesia termasuk di dalamnya IAKN Ambon.
Disebutkan secara akumulasi seleksi tahap pertama dan tahap kedua telah menjaring lebih dari 3000 calon mahasiswa yang mengikuti tes secara nasional di berbagai perguruan tinggi keagamaan negeri di seluruh Indonesia.
Rumahuru juga menjelaskan jika seleksi nasional tahap ketiga yang akan dimulai pada bulan Mei ini sampai awal Juni mendatang berakhir barulah dilanjutkan dengan seleksi tahap keempat yakni seleksi khusus untuk program kita cinta Papua dan sesudahnya barulah dibuka tahapan seleksi Mandiri yang dilaksanakan di perguruan tinggi keagamaan negeri masing-masing.
Sementara itu khusus untuk program aku kita cinta Papua tahun sebelumnya menurut Rumahuru kuota yang diberikan kepada iakn Ambon adalah 30 orang dan di tahun ini meningkat menjadi 50 orang semuanya adalah mahasiswa yang berasal dari Papua asli
Untuk program kita cinta Indonesia ini menurut Rumahuru di seluruh Indonesia perguruan tingginya telah mendapat jatah yang paling sedikit adalah 25 orang dan yang paling tinggi adalah 100 orang mahasiswa tujuan dari pada program kita cinta Papua menurutnya adalah untuk mempercepat sumber daya manusia yang ada di Papua sehingga bisa mengimbangi sumber daya alam yang cukup melimpah di daerah tersebut oleh sebab itu maka pemerintah Indonesia lewat Dirjen Bimas Kristen mengupayakan program kita cinta Papua dimaksud.
Ia menambahkan untuk iakn Ambon sendiri meskipun calon pendaftar masih kurang pada seleksi tahap pertama dan khususnya tahap kedua ini akan tetapi dilihat dari pendaftar dari luar daerah Maluku seperti dari Kalimantan, Sumatera dan Jawa ini menunjukkan bahwa IAKN Ambon sudah menjadi rujukan di mana Mahasiswa dari berbagai daerah lain datang dan mendaftar di IAKN Ambon untuk berbagai prodi seperti Prodi Penddikan Agama Kristen yang telah mengantongi akreditas A. Dan ada juga yang mendaftar pada prodi musik Liturgi gereja dan ada pula yang ke Prodi agama dan budaya yang merupakan salah satu Prodi baru di IAKN Ambon.(PB)