Amankan Ramadhan, Polresta Ambon Terjunkan Tim UPAR

Kapolresta P Ambon dan PP Lease, Kombes Pol Leo SN Simatupang,S.IK

CM, AMBON

Terobosan baru dilakukan Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Komisaris Besar Polisi Leo Surya Nugraha Simatupang dalam upaya cipta kondisi Kamtibmas di bulan Ramadhan 1442 Hijriyah.

Dalam upaya mengantisipasi segala bentuk gangguan kegiatan masyarakat di bulan Ramadhan dan membuat masyarakat merasa aman serta nyaman dalam melaksanakan ibadah puasa, Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease meluncurkan Unit Patroli Aman Ramadhan (UPAR).

Launching UPAR dilaksanakan dalam apel di lapangan apel Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Rabu (14/4/2021). Kapolresta bertindak sebagai inspektur apel.

Apel launching UPAR ini ditandai dengan pemasangan bed lengan oleh inspektur apel kepada dua orang perwakilan personil UPAR.

Dalam arahannya, Leo katakan UPAR merupakan kegiatan rutin yang ditingkatkan dimana pelaksanaannya dilakukan oleh unit patroli yang telah disiapkan.

"Dari namanya kita tahu bahwa unit patroli ini merupakan patroli yang khusus dilaksanakan selama bulan Ramadhan. Ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin yang ditingkatkan. Kita kemas dengan cara khusus," jelas Leo.

Personil yang dikerahkan dalam UPAR ini sebanyak 172 personil dari Satlantas, Sat Sabhara, Satreskrim, Sat Intel serta perkuatan di 13 Polsek jajaran.

Jebolan Akabri Kepolisian tahun 1997 ini beberkan sasaran pengamanan UPAR di fokuskan pada lokasi pasar tumpah penjual takjil pada siang hingga sore. Selanjutnya pada waktu berbuka puasa, pelaksanaan sholat tarawih hingga saat subuh jelang sahur.

Kemudian saat berbuka puasa, pada solat tarawih dan saat akan sahur.

"Ini tugas khusus untuk pengamanan Ramadhan oleh tim UPAR," tukas Leo.

Mantan Kapolres Pulau Buru ini memberi atensi agar dalam pelaksanaan tugas UPAR, seluruh personil harus memperhatikan pola Buddy System atau pengamanan berdampingan.

Ia tegaskan, setiap personil di lapangan harus saling melindungi. Perlindungan diri kepada teman.

"Kita tetap mengantisipasi, tetap waspada akan kemungkinan gangguan dari luar oleh pihak yang tidak senang dengan kehadiran teman-teman di lapangan.

Ini perlu diantisipasi. Harus memperhatikan pola Buddy System. Saling memberikan perlindungan kepada teman," tandas Leo.

Ia juga meminta para personil dalam melaksanakan tugas untuk selalu memperhatikan standar operasional prosedur (SPO) baik itu SPO penggunaan senjata api maupun SOP lainnya dalam kegiatan patroli ini.

"Teman-teman harus profesional dalam melaksanakan tugas. Mampu bertindak cepat, sehingga kehadiran teman-teman di lapangan dapat membuat masyarakat semakin nyaman dalam melaksanakan ibadah puasa," tandas Leo.

Ia meminta kepada warga walaupun melaksanakan ibadah puasa tetapi tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 dengan 5M.

"Harapan kami agar masyarakat bisa melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan ini dengan tenang, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kami akan membantu semaksimal mungkin agar masyarakat bisa tenang, bisa nyaman dalam melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan ini," pungkasnya. (Imran)