Syaiful, Akui Nilai Tes Tengah Semester Tahun ini Alami Penurunan



CM, PROVINSI MALUKU

Berbeda dengan tahun sebelumnya hasil Tes Tengah Semester SMK Negeri 7 Ambon Alami penurunan.

Demikian pengakuan Kepala SMK Negeri 7 Ambon Drs. Syaiful, S.Pd Kamis (15/10/2020) di ruang kerjanya.

Menurutnya penurunan ini dikarenakan dalam pembelajaran secara daring, tidak ada perhatian siswa dan tidak ada pengawasan dari guru, tidak sama dengan pelaksanaan tatap muka di kelas yang mana guru bisa selalu mengawasi siswa.

Dijelaskan untuk pelaksanaan tes Tengah Semester Tahun ini  dilaksanakan secara daring dan Offline karena dari keseluruhan siswa sesuai pendataan 63 siswa tidak memiliki Hp android.

Syaiful menjelaskan siswa yang memiliki android melaksanakan tes secara daring sedangkan siswa yang tidak memiliki Android menggunakan sistim Offline, dengan menggunakan sarana internet yang ada di sekolah.

Akhir dari pelaksanaan Tes tengah semester, dibuat laporan pembelajaran jarak jauh dari masing-masing mata pelajaran, lewat Luring maupun Daring. 

Setelah dilakukan Penilaian Tengah Semester (PTS) dilakukan supervisi pembelajaran yang biasa dilaksanakan 2 kali dalam setahun.

Kepada wartawan Syaiful menjelaskan salah satu solusi untuk memperlancar proses belajar mengajar di masa pandemi Covid-19,, maka SMK Negeri 7 lakukan proses pembelajaran secara Luring dan Daring .

Menurutnya proses pembelajaran secara daring sudah berjalan kurang lebih 4 bulan, yang awalnya mengalami hambatan-hambatan terkait data, HP, 

Untuk proses pembelajaran yang bersifat normatif, adaktif atau Kurikulum 2013, C1 dan C2 maka proses pembelajaran jarak jauh dilakukan secara daring, karena untuk kelas 10 dan 11 masih bersifat teori.

Ia menambahkan dalam bulan ketiga berjalan dari proses teori, maka ada praktek-praktek yang harus diikuti, dan sudah dikomunikasikan dengan dinas Pendidikan langkah apa yang harus diambil.

"Bahkan kita sudah laksanakan rapat bersama, bagaiamana prosedur pembelajaran bagi SMK,"ujarnya.

Khusus untuk SMK menurutnya sudah dikomunikasikan bahwa khusus untuk kegiatan praktikum bagi pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan tetap mengikuti Protab kesehatan.

Karena proses pembelajaran praktikum SMK di bengkel maka sudah mengatur pelaksanaan praktek dalam setiap kompetensi keahlian yang dibagi jadwalnya sesuai Protab kesehatan.

Setelah proses pembelajaran berjalan dan ketika sekolah melakukan evaluasi kehadiran siswa dari masing-masing guru yang mengajar, kehadiran siswa yang mengikuti proses pembelajaran secara Daring, ditemukan sekitar 63 siswa sama sekali tidak memiliki hp android.(PB)