STKKIP Untuk Ciptakan Lulusan Miliki Dasar Ilmu, Pemahaman, dan Pengalaman Agama Kristen

Ambon, cahayamaluku.com
Berdirinya Sekolah Tinggi Kristen Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKKIP)  Bahtera Maluku adalah untuk menciptakan lulusan yayasan perguruan Sekolah Tinggi Kristen Indonesia dan memiliki dasar Ilmu pemahaman, penghayatan dan pengamalan agama Kristen. Demikian Sambutan Ketua Yayasan Timor bahtera Maluku Tarcijo Sila S.Sos pada pelaksanaan peresmian Sekolah Tinggi Kristen Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bahtera Maluku di Aula SPMA Lateri Ambon, Selasa (27/9). Menurutnya yayasan Bahtera Maluku didirikan di Kota Ambon pada tanggal 28 Januari 2016 nomor 431 dengan keputusan Menteri hukum dan HAM RI nomor AHU-0006448.01.04 tahun 2016 bergerak di bidang sosial, keagamaan dan Bidang kemanusiaan. Visi Yayasan Timor Bahtera Maluku adalah menjadi lembaga sosial yang Inovatif, kreatif dan berperan secara aktif dalam mengentaskan kemanusiaan dan ketertinggalan serta meningkatkan kualitas keimanan manusia kepada Tuhan Yang Maha esa serta memberikan bantuan jaminan hidup dan pelayanan kepada Masyarakat yang membutuhkan.
Sementara Misi yayasan Timor bahtera menurut Sila adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan anak-anak bangsa dan masyarakat yang kurang mampu di bidang teknologi dan informatika. Sementara sasarannya adalah masyarakat menengah dan anak-anak dari masyarakat ekonomi lemah, anak-anak Yatim, anakterlantar Pengemis dan lanjut Usia terlantar.
Sementara itu dalam laporan ketua Sekolah Tinggi Kristen Keguruan dan ilmu Pendidik Bahtera Maluku, Chaterina Frans S.Sos M.Pd, untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan anak-anak bangsa dan masyarakat kurang mampu di bidang teknologi informasi agar lebih siap dalam menghadapi persaingan global di masa mendatang maka Yayasan Timor bahtera Maluku mendirikan Sekolah Tinggi Kristen keguruan dan Ilmu Pendidikan Bahtera Maluku.
Menurutnya dari hasil pantauan yang dilakukan ternyata banyak lulusanSMA, SMK atau sederajat tidak dapat mengikuti jenjang pendidikan ke tingkat Fakultas hal ini disebabkan karena begitu mahalnya pendidikan saat ini. Untuk itu pihak Yayasan Timor bahtera Maluku bekerja sama dengan Kementrian Agama Khususnya Bimas Kristen Protestan dan mendapatkan rekomendasi penyelenggaraan Pendidikan Agama Kristen dengan rekomendasi Kanwil Kemenag Provinsi Maluku nomor : 821/Kw.25.06.04/Kp.01.1/08/2016. Ia menambahkan kalau jumlah Mahasiswa yang telah terdaftar saat ini sebanyak 35 orang, dosen yang mengajar terdiri dari dosen tetap 6 orang dan dosen luar biasa 5 orang dan tenaga administrasi sebanyak 4 orang.(CM-01)